5 Cara Mudah Dapat Penghasilan Tambahan di Era Pandemi, Kamu Sudah Coba?

Pandemi Covid-19 membawa kita pada kondisi untuk berada #DirumahAja. Program #DirumahAja yang diusung oleh pemerintah ini bertujuan untuk mengurangi kerumunan, dengan begitu pandemi ini cepat berlalu. Tapi, apakah kamu tahu, kamu bisa mendapatkan penghasilan tambahan saat #DirumahAja, lho..

Berjualan Online
"Enterpreneurship itu bukan profesi, melainkan sebuah mindset. Yakni, mindset yang terdiri dari kerja keras, sikap hidup optimis, inovatif, kreatif serta leadership" - Sandiaga Uno
Ilustrasi berjualan online/lifepal.com

    Berjualan online kini sudah menjadi tren baru dalam berbisnis di era digital bahkan meningkat di era pandemi. Kita dapat berjualan online sesuai dengan minat pasar yang sedang tinggi saat ini, contohnya:

 1. Alat Kesehatan dan Medis
        Alat kesehatan dan medis sekarang sudah menjadi produk incaran. Salah satunya adalah masker. Bahkan, di awal pandemi ini, produk masker mengalami kenaikan hingga 10 kali lipat dari harga biasanya. Dikarenakan jumlah permintaan yang lebih tinggi dibandingkan dengan jumlah produksi.

 2. Vitamin dan Suplemen
        Selain masker yang kini menjadi alat yang wajib digunakan ketika keluar rumah. Vitamin dan suplemen juga menjadi produk incaran. Masker berfungsi untuk melindungi dari luar, sedangkan vitamin dan suplemen untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Karena semakin kuat daya tahan tubuh yang kita miliki, semakin kecil kemungkinan untuk tertular virus tersebut. Maka, berjualan vitamin dan suplemen menjadi salah satu ladang menggiurkan untuk saat ini.

 3. Sayuran dan Buah
        Efek dari pandemi membuat sebagian besar orang memilih untuk berbelanja online, bahkan untuk kebutuhan sehari-hari seperti sayur dan buah. Mereka lebih memilih untuk berbelanja secara online, dibanding harus datang ke tempat yang penuh kerumunan seperti pasar dan toko. 

 4. Makanan Ringan
        Selain sayur dan buah yang kini dibeli secara online. Makanan ringan dan snack menjadi produk yang mulai populer dibeli secara online. Bahkan beberapa ojek online berbondong-bondong memberikan diskon besar bagi penggunanya untuk bisa jajan dari rumah.

 5. Skincare
        Beberapa orang memanfaatkan momen ketika #DirumahAja, #WorkFromHome (Kerja dari Rumah), dan #SchoolFromHome (Sekolah dari Rumah), yaitu dengan  melakukan perawatan diri secara lebih maksimal. Untuk itu, skincare menjadi produk perawatan kulit yang kini tengah naik daun. 

Mengisi Survey Online Bayaran
Ilustrasi platform survey berbayar/surveyberbayar.com

    Kita bisa memanfaatkan waktu luang yang dimiliki dengan mengisi survey online berbayar. Cukup dengan meluangkan waktu beberapa menit, kita sudah bisa mendapatkan penghasilan tambahan dari mengisi survey tersebut. Ada beberapa platform yang menawarkan survey berbayar, salah satunya situs Survey Berbayar.

Ajak Teman dapat Untung  (Afiliasi)
Ilustrasi program afiliasi/niagahoster.com

    Program Afiliasi adalah program yang memungkinkan untuk mendapatkan komisi apabila kita berhasil membuat orang lain membeli atau menggunakan suatu produk. Besaran komisi yang kita dapatkan berbeda-beda tergatung kebijakan dari setiap perusahaan dan dari jumlah orang yang telah kita ajak. 
    Salah satu produk yang menawarkan program afiliasi adalah situs Niagahoster. Niagahoster menawarkan komisi 70% dari setiap penjualan yang dilakukan. Link referral atau kode kupon nanti akan diberikan, kita cukup iklankan produk tersebut  melalui website, media sosial, atau media digital lainnya. Mudah, bukan?. Bukan hanya itu, kode referral yang diberikan bisa kita kustomisasi agar terlihat lebih profesional. 
    
Freelancer (Pekerja Lepas)
Ilustrasi menjadi freelancer/ngopimovement.com

     Memanfaatkan keahlian yang kita miliki, tentu membawa dampak baik  dan menguntungkan bagi kita. Misal, kita ahli dalam meracik kata ajaib dalam mengajak seseorang. Maka, kita bisa menawarkan jasa copywriting yang kita miliki. Beberapa keahlian yang mungkin bisa kita jadikan ladang freelancer, diantaranya:
  • Menulis (Copywriting, Content Writer, UX Writer)
  • Desain ( UI/UX Designer, Web Designer)
  • Bahasa (Translator)
  • Menggambar (Ilustrator), dll
Ubah Sampah jadi Berkah
Ilustrasi ubah sampah jadi berkah/banksampah.com

    Seberapa banyak sampah yang kita miliki di rumah? Apakah kita pernah terpikirkan untuk menghasilkan uang dari sampah?. Ya, kita bisa memanfaat sampah yang kita miliki sehingga menghasilkan pundi-pundi penghasilan tambahan. Sampah-sampah kita pilah terlebih dahulu, sesuai dengan kelompok dan kriterianya masing-masing. Misal, ada sampah botol, plastik kering, kertas, dll. Kita bisa membuat kerajinan tangan dari sampah yang telah kita pilah tersebut. Bahkan, kita bisa langsung menjual sampah tersebut melalui Bank Sampah terdekat di sekitar kita.

Sumber:
1. https://surveyberbayar.com/
2. https://www.niagahoster.co.id/blog/afiliasi-adalah/?amp
3. https://banksampah.id/


Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tokyo, I'm Back!

Gambar
On August 26, I received an email notification from Matsuya-san, regarding the announcement of speakers at the openSUSE.Asia Summit 2024. I was thrilled, because I passed, and will go to Tokyo for the second time. I went with a friend from Indonesia, Mr. Haris. We were on the same airline and landed at Haneda Airport at 06:50. The first day I arrived in Tokyo, Mr. Haris contacted Shinji, and finally, we went around Asakusa and Akihabara, until noon accompanied by him. Thank you, Shinji! Day 1 (openSUSE.Asia Summit) On the first day of the openSUSE.Asia Summit, I and several friends from Indonesia headed to the event location at Azabudai Hills, Mori JP Tower. Azabudai Hills is a very tall building and spacious inside. I watched presentations in Rooms A, B, and C. Lots of snacks and merchandise were provided during the event. There was even a Mystery Box, really interesting. I got a keychain from the number drawn in the box. Don't forget, I took a picture with Hato...
Baca selengkapnya

Aku Malu Menjadi Mahasiswa Beastudi Full S1 di STT Nurul Fikri

Gambar
Kenalin,  nama lengkap Aku Umul Sidikoh biasanya orang-orang panggil dengan sebutan Umul. Bisa dibilang, salah satu mahasiswa yang masih berumur sangat muda, karena di umur 19 tahun sudah  memasuki semester 6 di STT Nurul Fikri. Aku lahir di Tangerang, 13 Mei 1997. Tempat tinggal Aku masih di Tangerang, cuma sekarang udah mulai nge-kost di daerah Depok. Cita-cita Aku sih jadi pengusaha karena sifatnya fleksibel dan tidak dituntut oleh atasan, dan menjadi penulis buku atau novel. Hobi Aku pertama menulis, yang lainnya olahraga, travelling, touring, baca-baca. Kalo ditanya tentang motto hidup, ya Aku jawabnya “Lakukanlah yang terbaik, atau tidak sama sekali ( Do be The Best, or Nothing ) “. Berlatar belakang Siswa SMA jurusan IPA, di salah satu sekolah negeri di Kota Tangerang. Sejak SMA, pelajaran yang paling disuka yaitu Kimia(Chemistry). Entah, padahal itu pelajaran lumayan sulit, dimana harus hafal ikatan-ikatan kimia, yang pasti bukan ikatan aku dan kamu *eh. N...
Baca selengkapnya

My Story about openSUSE.Asia Summit 2017 from Tokyo, Japan.

Gambar
On September 4th, 2017 I got an e-mail from Takeyama-san that my idea accapted and I will be one of the speakers at the openSUSE.Asia Summit 2017. This will be my first experience to go to Japan. Me and several others Indonesian speakers, Dhenandi Putra, Yan Arief, Andi Sugandi and Tonny Sabastian went with the same flight. We departed from Jakarta. Indonesia on October 19, 2017, and arrive at Haneda Airport Tokyo on October 20, 2017 at 09.00 (GMT +9). After arriving at Haneda Airport, I went directly to the room that I already booked in Hachimanyama area, Tokyo by electric train. In the evening, all speakers are invited to attend the "Welcome Party" held by the local Committee. DAY ONE There is a registration table for the attendees. On Saturday, the event was opened by Takeyama one of the local committee from Japan. Welcoming with a great respect and thank you for attending the openSUSE Asia Summit to everyone in attendance. An...
Baca selengkapnya